Tandaseru — Warga kecamatan Oba Utara, kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria dalam kondisi tergantung di atas pohon pala, Minggu (16/11/2025) pagi. Korban teridentifikasi sebagai ASM (24 tahun), warga desa setempat. Pihak kepolisian menyatakan korban meninggal dunia akibat murni bunuh diri.
Penemuan tragis ini terjadi sekitar pukul 07.00 WIT di kebun pala milik warga.
Plh Kasi Humas Polresta Tidore, AIPDA Agung Setyawan, menjelaskan personel Polsek Oba Utara awalnya menerima informasi dari masyarakat.
Penemuan mayat berawal ketika saksi Ati bersama kakaknya, Asma, pergi ke kebun untuk mengumpulkan buah pala. Saat berada di lokasi, Ati melihat cairan berwarna hitam yang telah dikerumuni lalat di bawah salah satu pohon pala. Merasa curiga, ia melongok ke atas pohon dan terkejut melihat sosok pria sudah meninggal dunia dalam posisi tergantung.
“Kemudian saya memanggil kakak saya dan mengatakan untuk melihat ke atas pohon, karena ada mayat. Setelah itu kami langsung pulang dan melaporkan kejadian tersebut kepada suami saya,” ungkap Ati dalam keterangannya.
Setelah mendapat laporan, Bhabinkamtibmas desa setempat BRIPKA Muhammad Jusuf bersama Unit Reskrim Polsek Oba Utara dan Petugas Puskesmas Galala segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.
Dari hasil pemeriksaan awal, petugas memastikan korban meninggal dunia akibat murni bunuh diri. Selain itu, petugas juga menemukan sebuah buku yang berisi permintaan maaf yang ditulis korban sebelum melakukan aksinya.
Pihak keluarga telah menerima musibah tersebut, dan jenazah korban saat ini telah berada di rumah duka untuk proses pemakaman.
Menyikapi kejadian ini, Polresta Tidore mengimbau masyarakat untuk memperkuat kepedulian sosial di lingkungan sekitar. Masyarakat diminta untuk segera melaporkan jika melihat tanda-tanda mencurigakan atau perilaku berisiko pada orang terdekat. Jika membutuhkan layanan bantuan psikologis, masyarakat juga dapat menghubungi fasilitas kesehatan setempat atau layanan dukungan terkait.
Tinggalkan Balasan